Dalam rangka mendukung program pemerintah menuju swasembada ketahanan pangan tahun 2025, Polsek Puring Kencana bersama seorang sukarelawan atas nama Jumio telah melaksanakan kegiatan panen raya jagung di lahan monokultur milik Jumio yang terletak di Desa Sungai Mawang, Kecamatan Puring Kencana, Kabupaten Kapuas Hulu. Kegiatan panen ini berlangsung selama dua hari, yakni Rabu hingga Kamis, 4–5 Juni 2025, dengan kondisi panen yang tergolong berhasil dan berjalan aman serta lancar hingga pukul 17.00 WIB.
Kapolsek Puring Kencana Iptu Martin Barus bersama personel Polsek serta Ba Penggerak Ketahanan Pangan Aiptu Supriyadi turut hadir langsung dalam kegiatan ini. Mereka memberi dukungan langsung kepada Jumio, yang merupakan sukarelawan non-CPCL dalam program ketahanan pangan. Kehadiran jajaran Polsek menjadi bentuk konkret dukungan Polri terhadap inisiatif masyarakat dalam menjaga stabilitas pangan daerah.
Dari luas lahan satu hektar yang digarap secara monokultur, berhasil dipanen sekitar ±1,5 ton jagung dengan kondisi hasil panen yang baik. Berdasarkan perhitungan, nilai ekonomis dari panen ini diperkirakan mencapai Rp 8.000.000, dengan biaya operasional seperti benih, pupuk, dan tenaga kerja sebesar Rp 2.950.000. Kendala selama proses panen tercatat nihil, menandakan perencanaan dan pelaksanaan pertanian yang baik oleh pihak sukarelawan dan dukungan dari kepolisian setempat.
Rencananya, hasil panen tersebut akan dijual kepada Sdr. Dedi di Desa Langau, Kecamatan Puring Kencana. Kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa sinergi antara masyarakat dan aparat dapat mendorong keberhasilan program nasional, khususnya dalam bidang ketahanan pangan di wilayah perbatasan seperti Kecamatan Puring Kencana.
Post a Comment
Komentarlah dengan bijak