Silat Hulu – Rabu, 25 Juni 2025, bertempat di Lapangan Sepak Bola Gelora Bukit Sagu, Dusun Nanga Entibab, Desa Nanga Dangkan, Kecamatan Silat Hulu, telah dilaksanakan kegiatan Pembukaan Gawai Dayak Suku Seberuang Ensilat ke IX dengan tema "Entibab Ningkau Kandau Bedangkan". Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Wakil Gubernur Kalimantan Barat, Krisantus Kurniawan, S.I.P., M.Si serta Wakil Bupati Kapuas Hulu, Sukardi, S.M.
Acara berlangsung meriah dan khidmat diawali dengan penyambutan tamu kehormatan secara adat Dayak, termasuk pengalungan bunga, nijak dulang, motong empang oleh Wagub Kalbar, hingga penyambutan khas dengan tarian tradisional dan suguhan tuak.
Turut hadir dalam acara ini jajaran pejabat pemerintah daerah dan tokoh masyarakat, antara lain anggota DPRD Kapuas Hulu, Kepala Dinas tingkat kabupaten, Forkopimcam Silat Hulu, para kepala desa, tokoh adat, tokoh agama, serta masyarakat setempat.
Acara dilanjutkan dengan sambutan dari Ketua Panitia, Kepala Desa Nanga Dangkan, Wakil Bupati Kapuas Hulu, dan sambutan penutup sekaligus pembukaan resmi oleh Wakil Gubernur Kalimantan Barat yang ditandai dengan pemukulan gong. Kegiatan ditutup dengan pembukaan tempayan mali, pertunjukan tari dan lagu daerah, hingga pentas seni budaya yang menggambarkan kekayaan warisan suku Dayak Seberuang Ensilat.
Guna menjamin kelancaran dan keamanan kegiatan, pengamanan dilakukan oleh personel gabungan dari Polsek Silat Hulu, Koramil 1206-17 Silat Hulu, serta Linmas Desa Nanga Dangkan. Seluruh rangkaian kegiatan berlangsung dalam suasana aman, tertib, dan penuh semangat kebersamaan.
Sebagai lanjutan kegiatan, pada Kamis 26 Juni 2025, Wakil Gubernur Kalbar dijadwalkan meresmikan Sekolah SMK N Landau Badai di Kecamatan Silat Hulu.
Sementara itu, diinformasikan bahwa rombongan Wagub Kalbar menginap di kediaman Bapak Yokinson, S.Ag, sedangkan rombongan Wakil Bupati Kapuas Hulu Sukardi, S.M menginap di Rumah Dinas Camat Silat Hulu.
Kegiatan ini tidak hanya menjadi momen budaya, namun juga memperkuat persatuan antar warga, serta mempererat sinergitas antara pemerintah dan masyarakat adat dalam menjaga kelestarian tradisi.
Post a Comment
Komentarlah dengan bijak